BABE TB - Berbagai puluhan hingga ratusan kontestan Black Auto meramaikan halaman Grand City Mall Surabaya dengan mobil-mobil yang akan dilombakan. Tak hanya kontestan Surabaya dan sekitarnya saja yang hadir, namun juga ada dari Yogyakarta bahkan Jabodetabek.
Farid (38), salah satu peserta dari Jakarta dengan mobilnya yang dimodifikasi dengan delapan roda, terlihat sedang mempersiapkan diri menjadi pemenang lomba modifikasi yang diadakan oleh Djarum Black itu. "Ini mobilnya saya taruh di Jogja, di bengkel Jhons Speed kemudian saya bawa ke Surabaya untuk dilombakan," ujar Farid, kepada detikcom (26/8/2017).
Menyulap Honda Brio Satya 2014 menjadi mobil berbentuk ekstrem tersebut membuat pria bertubuh gempal itu rela menghabiskan uang sekitar 400 juta rupiah. "Saya seneng aja bikin mobil yang berbeda dengan punya orang lain," ujarnya puas.
Tak hanya memodifikasi eksterior mobil dengan pintu gunting dan warna mobil, Farid juga melakukan modifikasi pada interior dan mesin mobil. Mesin engine swap K20 menggantikan mesin asli Brio Satya, yaitu L12. "Saya paling banyak keluar uang buat sparepart mobil. Kira kira 300 juta, sisanya buat audio sama ngecatnya," kata ayah dari satu anak itu.
Farid merombak kursi belakang mobil dengan hiasan 2 tabung NOS dan Play Station 2 untuk dimainkan. "Anak saya suka main PS jadi saya buat mobilnya bisa digunakan buat main PS. Ini di dalamnya ada TVnya itu," kata Fadir sambil menunjukkan interior mobilnya.
Mobil bewarna hijau itu sudah banyak mengikuti banyak perlombaan di Jogja, Jakarta, Cirebon, Semarang, dan Solo. Dari perlombaan itu, mobil ini telah menyabet juara sebanyak 3 kali. "Satu jadi King di Jogja, yang lain masuk nominasi. Dulu saya menangnya di event modifikasi Jogja. Dari Djarum saya baru kali ini ikut," ujar Farid.
Mobil yang telah dirombak dari tahun 2014 bertransformasi secara perlahan hingga menjadi satu satunya mobil brio beroda delapan di Indonesia. "Habis-habisan saya buat ini mobil," pungkas Farid.
0 comments:
Posting Komentar