
BABE TB - Jika di Indonesia masih memerlukan kartu untuk menarik sejumlah uang di mesin ATM, rupanya di China sudah tidak memerlukan kartu lagi.
Pasalnya beberapa bank di negara ini telah meluncurkan mesin ATM yang telah dilengkapi dengan teknologi pengenalan wajah yang mampu mengotentikasi pengguna yang telah melakukan operasi wajah ringan, menggunakan make-up bahkan hingga kembar sekalipun.
Mesin ini juga dilengkapi dengan nomor ID atau nomor ponsel sebagai verifikasi identitas serta kata sandi untuk menarik uang di mesin ATM yang dibatasi minimal Rp. 6 juta per pelanggan.
Berikut penuturan dari peneliti senior di Chongyang Institute for Financial Studies, Renmin University of China yang bernama Dong Ximiao, Senin(25/9),
“Teknologi pengenal wajah telah diterapkan pada layanan pembayaran untuk waktu yang laa. Bank-bank yang menggunakan teknologi hanya menawarkannya sebagai layanan alternatif untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Akan lebih banyak bank cenderung memilih teknologi tersebut untuk mesin ATM mereka di masa depan jika biayanya masuk akal dan teknologinya matang. Namun hal itu juga tetap tergantung pada kebutuhan pelanggannya.”
Bagaimana Menurut Kalian?
Pasalnya beberapa bank di negara ini telah meluncurkan mesin ATM yang telah dilengkapi dengan teknologi pengenalan wajah yang mampu mengotentikasi pengguna yang telah melakukan operasi wajah ringan, menggunakan make-up bahkan hingga kembar sekalipun.
Mesin ini juga dilengkapi dengan nomor ID atau nomor ponsel sebagai verifikasi identitas serta kata sandi untuk menarik uang di mesin ATM yang dibatasi minimal Rp. 6 juta per pelanggan.
Berikut penuturan dari peneliti senior di Chongyang Institute for Financial Studies, Renmin University of China yang bernama Dong Ximiao, Senin(25/9),
“Teknologi pengenal wajah telah diterapkan pada layanan pembayaran untuk waktu yang laa. Bank-bank yang menggunakan teknologi hanya menawarkannya sebagai layanan alternatif untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Akan lebih banyak bank cenderung memilih teknologi tersebut untuk mesin ATM mereka di masa depan jika biayanya masuk akal dan teknologinya matang. Namun hal itu juga tetap tergantung pada kebutuhan pelanggannya.”
Bagaimana Menurut Kalian?
0 comments:
Posting Komentar