Rabu, 12 Juni 2019 | 02:05 WIB
Polisi berjaga di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa (11/6/2019).
MK juga menyiapkan sebuah tenda yang akan mengampung 50 orang pendukung dari kedua capres.
BABE TB - Mahkamah Konstitusi akan menyiapkan sebanyak 15 kursi untuk masing-masing tim pengacara atau kuasa hukum pasangan capres-cawapres dalam persidangan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU).togel singapore
"Tadi kami mendapatkan informasi dari kepaniteraan Mahkamah Konstitusi (MK), bahwa para pihak hanya diakomodir sebanyak 15 kursi, itu untuk kuasa hukum dan prinsipalnya," kata Direktur Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Ade Irfan Pulungan kepada Antara di Jakarta, Selasa malam (11/6/2019).
Irfan mengatakan pembatasan jumlah kursi dilakukan MK karena kapasitas ruangan sidang yang terbatas. Dia mengatakan pasangan capres dan cawapres Joko Widodo - Ma'ruf Amin selaku pihak terkait dalam sidang PHPU tersebut, telah mendaftarkan 33 nama kuasa hukum kepada MK.
Menurut dia, secara teknis 33 kuasa hukum itu dapat bertugas bergantian selama persidangan.
"Kami akan mengatur siapa saja yang masuk dalam ruang sidang. Sifatnya nanti bergantian. Karena sidang pertama 14 Juni dimulai pukul 09.00 WIB sampai selesai, artinya kondisional dan membutuhkan fisik yang kuat, apabila sampai berjam-jam kami akan bergantian," kata dia.
Irfan juga mengatakan bahwa kepaniteraan MK akan memfasilitasi sebuah tenda di halaman MK lengkap dengan layar monitor, khusus bagi para tim kedua pasangan capres-cawapres yang ingin menyaksikan proses persidangan. Tenda tersebut mampu menampung 50 orang.
"Tenda itu dibagi masing-masing 25 orang untuk tim 01 maupun 02," kata Irfan.
Irfan mengatakan TKN sejauh ini belum menerima informasi adanya pendukung Jokowi-Ma'ruf yang akan hadir selama persidangan MK. Namun dia meyakini para pendukung Jokowi-Ma'ruf pasti akan menyerahkan proses hukum kepada MK.
Selasa, 11 Juni 2019
MK Siapkan 15 Kursi untuk Tim Pengacara Masing-masing Capres
Related Posts:
Tak Tik Setya Novanto Pelesiran ke Toko Bangunan sampai ke Sel Napi TerorisSenin, 17 Juni 2019 | 10:21 WIB Mantan Ketua DPR Setya Novanto berjalan keluar usai sidang lanjutan kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1 dengan terdakwa Idrus Marham di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa (19/2). Pemindaha… Read More
Cerewet soal Keselamatan Saksi, BW: Soalnya Saya Pernah Jadi Tersangka Selasa, 18 Juni 2019 | 22:27 WIB Gugatan Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi. Bambang kala itu berhasil membawa Ujang - Bambang menjadi calon terpilih setelah Mahkamah Konstitusi membatalkan putusan KPU Kotawaringin Ba… Read More
Ngeri, Warga Riau Tangkap Buaya Raksasa, Saat Dibelah Isinya Kaki ManusiaKamis, 20 Juni 2019 | 10:06 WIB Penangkapan buaya pemakan manusia di Riau Perut buaya raksasa itu tampak menggembung hingga kemudian dibelah dan tampak isi perutnya penuh dengan kaki manusia BABE TB - Kejadian m… Read More
Terpidana Kasus E-KTP Setya Novanto Kepergok Pelesiran ke PadalarangSabtu, 15 Juni 2019 | 05:38 WIB Terpidana kasus E-KTP yang juga mantan Ketua DPR Setya Novanto atau Setnov kepergok pelesiran ke Padalarang. Kanwil Kemenkumham Jawa Barat mengaku kecolongan atas kejadian Setnov pelesi… Read More
Ketua dan Anggota KPU Datang Full Team ke Sidang Perdana Gugatan Pilpres Jum'at, 14 Juni 2019 | 08:17 WIB Pengamanan di depan Gedung Mahkamah Konstitusi atau MK. BABE TB - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan semua komisioner KPU akan hadir dalam sidang penda… Read More
0 comments:
Posting Komentar