close
TRIO4D

Rabu, 25 September 2019

Massa di Jembatan Layang Slipi Menembakkan Petasan ke Arah Aparat Kepolisian

Kamis , 26 September 2019 05:07 WIB


Massa perusuh mulai menembakkan petasan ke arah aparat kepolisian di sekitaran jembatan Slipi, Jakarta Barat, sekira pukul 21.00 WIB, Rabu (25/9/2019). 






















BABE TB - JAKARTA - Massa perusuh menembakkan petasan ke arah aparat kepolisian di sekitaran jembatan Slipi, Jakarta Barat, sekira pukul 21.00 WIB, Rabu (25/9/2019).

Tak tinggal diam, aparat kepolisian membalasnya dengan tembakan gas air mata ke arah massa.

Bahkan, di sekitaran jembatan itu, massa perusuh membakar kendaraan roda dua.
Sejumlah orang yang melihat kejadian itu bertepuk tangan.
"Bakar, bakar, bakar," seru massa, di lokasi.

Mobil Ambulans Hilir Mudik di Lokasi

Pantauan  di lokasi, sekira enam mobil ambulans hilir mudik di sekitaran Jalan Slipi Raya, Jakarta Barat.

Sayup-sayup terdengar suara pria dari dalam satu di antara mobil ambulans tersebut.
"Ada korban, kasih jalan," seru suara pria, dari dalam mobil ambulans.
Massa yang berada di lokasi pun langsung minggir, memberi jalan kepada mobil ambulans.

200 pelajar diamankan

Polisi mengamankan sekitar 200 pelajar yang berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/9/2019).

"Jadi memang benar tadi ada siswa yang melakukan unjuk rasa di depan gedung DPR dan kemudian kita amankan sekitar 200-an ya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (25/9/2019).

Ia mengatakan ratusan pelajar tersebut diamankan karena tidak memiliki izin melakukan unjuk rasa dari kepolisian.

Hingga saat ini, ratusan pelajar tersebut masih diamankan di Gedung Sabhara Polda Metro Jaya.

Mereka sedang diperiksa dan didata pihak kepolisian.

"Hari ini tidak ada surat pemberitahuan untuk demo. Jadi kalau ada (yang demo), kita amankan di sini," kata dia.

KPAI minta orangtua cek anaknya

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta kepada seluruh orangtua khususnya yang berdomisili di Jakarta, Depok, hingga Bekasi agar memastikan keberadaan anak-anaknya saat ini.

Pasalnya, sore ini sejumlah pelajar SMA, atau STM melakukan aksi di depan Gedung DPR, Jakarta Pusat. Aksi tersebut berlangsung ricuh.

Pantauan  di lokasi, para pelajar berseragam pramuka, dan kemeja putih terus melempari aparat dengan batu. Bahkan, sesekali mereka juga menyalakan petasan ke arah petugas di sekitar Gedung DPR RI.

"KPAI menghimbau kepada para orangtua siswa SMA/SMK yang berdomisili di DKI Jakarta, Depok dan Bekasi untuk mengecek keberadaan anak-anaknya saat ini, karena khawatir menjadi bagian dari peserta aksi demo di gedung DPR RI," kata Komisioner KPAI bidang Pendidikan, Retno Listyarti, Rabu (25/9/2019).

Retno, meminta kepada seluruh orangtua agar mengontrol posisi anak-anaknya saat ini mengingat dikhawatirkan menjadi bagian daripada peserta kericuhan tersebut.

Jika memang betul bahwa sang anak ternyata bagian dari aksi itu, ia meminta agar para orangtua mendorong anak-anaknya untuk segera pulang dan meninggalkan lokasi, mengingat waktu sudah memasuki malam hari.

"KPAI, Kemdikbud dan Disdik DKI Jakarta akan menuju gedung DPR RI," paparnya.


TRIO4D - BANDAR TOGEL  - BONAFIT - AMAN - TERPERCAYA

+ Bonus Deposit New Member 10%
+ Bonus Deposit 2%
+ Bonus Hadiah Hiburan 3D 4D Prize 2 & Prize 3
+ Bonus Referal 1 % ( Seumur Hidup )
+ Tersedia Lomba 3D & 2D Berhadiah Total 1 Juta Rupiah

Link Alternatif
💻 Versi PC
📱 Versi Android

0 comments:

Posting Komentar